1. Gurunya Mengira Edison “berotak
udang”
Edison adalah anak dengan rasa keingin-
tahuan yang tinggi. Namun dia adalah
seorang pelajar yang tidak baik karena
pikirannya sering melamun. Anak bungsu 7
bersaudara ini, dianggap “otak udang” oleh
guru sekolahnya. Ketika ibunya tahu, ia
sangat marah dan menariknya untuk keluar
sekolah. Pada saat itu, Edison baru
bersekolah selama 3 bulan. Setelah itu, ibu
Edison sendiri yang mengajarinya di rumah.
Edison menceritakan “Ibuku-lah yang
membentukku. Ia begitu setia, memiliki
keyakinan pada diriku, dan aku merasa aku
memiliki seseorang untuk kuperjuangkan
dalam hidup, seseorang yang tidak boleh
kukecewakan.”
2. Edison Membangun Lab Pertamanya
Pada Usia 10 Tahun
Pada saat Edison beranjak 9 tahun, ibunya
memberikan buku ilmiah tingkat sekolah
dasar kepadanya. Buku itu adalah
mengenai bagaimana melakukan
eksperimen kimia di rumah. Edison
terpancing: ia melakukan beberapa
eksperimen dari buku itu dan
menghabiskan uangnya untuk membeli
bahan - bahan kimia.
Pada saat berusia 10 tahun, Edison
membangun lab pertamanya di kamar
bawah tanah rumahnya. Biasanya ayahnya
akan “menyuapnya” dengan sedikit uang
agar Edison meninggalkan basement dan
pergi membaca buku. Edison tentu saja
menurut, tetapi ia juga menggunakan uang
“suapan” ayahnya itu untuk membeli bahan
- bahan kimia untuk eksperimennya. Dan
untuk menyakinkan bahwa tidak ada oarng
yang mengambil bahan kimia yang
berharga itu, dia memberi label bertuliskan
“racun” pada semua botol.3. Edison Tidak Bisa Mendengar Dan Dia
Menyukainya
Pada saat berumur 12 tahun, Edison mulai
kehilangan pendengarannya. Ada yang
mengatakan bahwa ada konduktor kereta
api yang memukul telinganya ketika ia
menyalakan api pada saat sedang
bereksperimen di gerbong barang. Menurut
Edison, ia terluka ketika konduktor tersebut
menariknya ke kereta yang bergerak
dengan menarik kupingnya.
Ada juga yang mengatakan penyebab
gangguan pendengarannya itu adalah
karena demam yang didapatnya semasa
kecil. Namun juga sangat memungkinkan
bahwa ia tuli karena faktor genetik, ayah
dan salah seorang kakak Edison juga tuli.
Tetapi satu hal yang pasti; Edison menyukai
keadaanya (secara teknis dia tidak tuli total,
tetapi sulit untuk mendengar). Ia
mengatakan bahwa keadaannya itu
membuatnya lebih dapat berkonsentrasi
pada eksperimennya.
Dan satu hal lagi: Edison memang memiliki
lab di dalam gerbong kereta api yang
akhirnya terbakar! Edison yang saat itu
berusia 12 tahun kemudian bekerja dengan
menjual koran dan permen. Dia membuat
lab untuk eksperimen kimia dan percetakan
di dalam bagasi mobil, dimana ia
mempublikasikan Grand Trunk Herald,
koran pertama yang dipublikasikan di atas
kereta.
4. Edison Menyelamatkan Seorang Anak
Laki-Laki
Di usia 14 tahun, Edison menyelamatkan
Jimmie MacKenzie yang berumur 3 tahun
dari gerbong kereta api yang sedang
melaju cepat. Ayah Jimmie, agen stasiun
bernama JU MacKenzie sangat berterima
kasih sehingga dia mengajarkan Edison
cara menggunakan mesin telegraph.
Setelah itu Edison menjadi operator
telegraph untuk Western Union. Dia
meminta bekerja shift malam agar dia
masih memiliki waktu untuk melakukan
eksperimen. Suatu hari ia tidak sengaja
menumpahkan asam sulfur ketika sedang
melakukan eksperimen dengan baterai.
Cairan asam tersebut menembus lantai kayu
dan sampai di meja atasannya di lantai
bawah. Keesokan harinya, Edison dipecat.
5. Paten Pertama Edison Adalah Suatu
Kegagalan
Pada tahun 1869, Edison di usianya yang
ke 22, mendapatkan paten pertamanya
untuk mesin perekam suara telegrafik
(telegraphic vote-recording machine) untuk
badan legislatif. Setiap anggota legislatif
akan menggerakkan suatu tombol pada
mesin Edison yang kemudian akan
merekam rancangan undang - undang
yang mereka pilih.
Pada saat rekan bisnisnya membawa
penemuan tersebut ke Washington DC,
ketua komite yang tidak terkesan dengan
kecepatan alat itu melakukan rekaman
mengatakan “apabila ada penemuan yang
tidak kita inginkan di muka bumi ini, inilah
penemuan itu.” Lambatnya cara kerja alat
itu membuat anggota legislatif lainnya
dapat menggagalkan rancangan undang -
undang tersebut atau meyakinkan anggota
lainnya untuk merubah suara pilihannya.
Sejak saat itu Edison memutuskan ia hanya
akan menciptakan penemuan yang dapat
dijual.
6. Edison Melamar Istri Dengan Kode
Morse
Pada Natal tahun 1871, di usianya yang ke
24 Edison menikahi pegawainya, Mary
Stilwell (16 tahun) setelah 2 bulan
berkenalan. Pada bulan Februari Edison
gusar akan ketidak mampuan istrinya
untuk menciptakan sesuatu. Ia kemudian
menulis di atas buku hariannya “Mary
Edison istriku tercinta tidak mampu
menciptakan sesuatu apapun yang
bernilai!” Mary melahirkan 3 orang anak,
Edison memberikan panggilan “Dot” dan
“Dash” untuk anak pertama dan keduanya
(kemungkinan diambil dari sandi morse).
Dua tahun setelah Mary meninggal, Edison
menikahi Mina Miller yang saat itu berusia
20 tahun. Kisah pertemuannya sangat
menarik: setelah kematian Mary, Edison
sering pergi ke Boston dan tinggal di
rumah temannya, Mr. dan Mrs. Gilliards.
Keluarga Gilliards berusaha mengenalkan
Edison kepada beberapa orang gadis.
Namun dengan penampilannya yang
setengah tuli, mata yang melotot, nafas bau
dan ketombean yang selalu mendekatkan
wajahnya kepada gadis-gadis itu agar ia
bisa mendengar suaranya dengan jelas,
seluruh gadis itu lari ketakutan!
Suatu hari keluarga Gilliards
memperkenalkan Edison kepada Mina Miller.
Edison langsung jatuh hati:
Edison menemukan “surga-nya” di Fort
Myers, kemudian akhirnya memutuskan
bahwa ia harus melakukan 3 hal:
membangun rumah musim dingin di
Florida, menikahi Mina, dan membawanya
ke surganya itu.
Sekembalinya ke New York, Edison yang
biasanya gila kerja terobsesi dengan cinta
barunya. Kemudian ia menulis di buku
hariannya: “Aku melihat seseorang yang
mirip dengan Mina. Kemudian teringat akan
Mina dan hampir tertabrak mobil. Kalau
Mina terus mengganggu pikiranku, Aku
harus mengambil asuransi
kecelakaan.” (Sumber: Anatomy of Some
Celebrated Marriages by D. Wallechinsky and
I. Wallace, The People’s Almanac)
Edison mengajarkan Mina kode Morse agar
mereka dapat berkomunikasi secara
rahasia dengan ketukan kode di tangan
mereka.
Suatu hari Edison bertanya .- - ..- .-.. -.. -.- - ..-
- .- .-. .-. -.- - .
dan Mina menjawab -.- . …7. Edison Memiliki Tato Freemason Di
Lengannya
Menurut kebijakan 1911 mengenai
perusahaan asuransi jiwa di New York,
Edison memiliki lima titik yang ditato di
lengan kanannya. Tidak ada yang tau apa
maksud tato tersebut.
Yang cukup menarik, Edison mendapatkan
penghargaan atas penemuan mesin tato
yang pertama. Pada tahun 1876, ia
mematenkan stencil-Pens, sebuah alat yang
kemudian dimodifikasi oleh Samuel O”Reilly
untuk menjadi mesin tato yang pertama.
8. Penemuan Edison Yang Membunuh
Setelah Wilhelm Conrad Röntgen
menemukan X-ray pada tahun 1895, Edison
mengarahkan karyawannya, seorang
bernama Clarence Dally untuk
mengembangkan fluoroscope. Alat tersebut
merupakan sebuah sukses yang akhirnya
digunakan dalam rumah sakit hari ini.
Saat itu X-ray tidak diketahui berbahaya dan
Clarence memiliki kebiasaan untuk
melakukan tes pada tangannya. Pada tahun
1900, ia memiliki luka yang tidak dapat
disembuhkan, sehingga tangannya harus
diamputasi. Kondisi Clarence semakin
memburuk setelah kedua tangannya
diamputasi, dan akhirnya ia meninggal
karena kangker.
9. Penemuan Edison : Rumah Beton
Pada 1887, ia memulai proyek yang di
kemudian hari menjadi kegagalan besar. Ia
mengusulkan sebuah ide untuk menyaring
besi dari logam berkualitas rendah yang
langsung saja ditertawakan orang sebagai
“kebodohan Edison.” Edison yang keras
kepala kemudian menginvestasikan
uangnya sendiri untuk membangun sebuah
pabrik dan desa untuk melakukan hal ini,
tetapi beberapa tahun kemudian ia
menyadari bahwa menambang bijih besi
dapat dilakukan dengan biaya yang jauh
lebih kecil.
Jadi, dengan seluruh peralatan berat yang
tersisa dari kegagalannya, Edison
memutuskan untuk masuk ke bisnis semen.
Ia menemukan bahwa ia dapat membentuk
semen menjadi berbagai bentuk dan
berpendapat bahwa ia dapat membangun
sebuah rumah dengan menuang semen ke
dalam sebuah bentuk raksasa.
Tidak hanya rumah, tetapi “semuanya mulai
dari bak mandi, jendela, tangga, bingkai
lukisan hingga pilar penopang dapat dibuat
dengan semen.”
10. Menyetrum Gajah
Pada akhir 1880, Edison melibatkan diri
dalam “Perang arus listrik” dengan George
Westinghouse dan Nikola Tesla. Edison
mempromosikan penggunaan Direct
Current (DC) untuk distribusi listrik, di mana
Westinghouse dan Tesla menggunakan
alternating current (AC).
Pada tahun 1903, seekor gajah sirkus
bernama Topsy mengamuk dan membunuh
tiga orang termasuk pelatihnya. Gajah
tersebut dianggap sebagai ancaman dan
pemiliknya menginginkan gajah tersebut
dibunuh. Saat pembela binatang
memprotes metode hukum gantung, Edison
menyarankan untuk menyetrumnya.
Temukan Kami Di Facebook http://www.facebook.com/pages/On-The-Web/164299356958990
cara insert emoticon :
1.klik smilies
2.tekan shift + klik emoticon
3.simbol emoticon sudah tertulis
OTW_On The Web
[x]
1.klik smilies
2.tekan shift + klik emoticon
3.simbol emoticon sudah tertulis
OTW_On The Web
[x]
10 Fakta mengenai Thomas Alfa Edison
Author:
Jonathan Gomulya
Genre:
»
Info Unik
Rating
Posted by Jonathan Gomulya
Posted on